PakPendeta, Kemarin sewaktu membaca bacaan khotbah pada Paska pagi, ada satu pertanyaan yang menggelitik hati saya. Dalam Yohanes 20: 17, Yesus mengatakan kepada Maria Magdalena untuk tidak menyentuh tubuh-Nya, karena Ia belum pergi ke Bapa. Hal itu berarti bahwa setelah 3 hari di alam maut dan kemudian bangkit kembali, Yesus belum sampai ke surga. []
GambarA mother in a wheelchair is surrounded by three young children. They are in a cemetery in front of a tombstone. Kehidupan setelah Kematian Apa yang terjadi kepada kita setelah kita mati? Bapa Surgawi mempersiapkan sebuah rencana bagi keselamatan kita. Sebagai bagian dari rencana ini, Dia mengutus kita dari hadirat-Nya untuk hidup di bumi dan menerima tubuh fana yang berdaging dan bertulang. Pada akhirnya tubuh fana kita akan mati, dan roh kita akan pergi ke dunia roh. Dunia roh adalah sebuah tempat menanti, bekerja, belajar, dan, bagi mereka yang saleh, beristirahat dari persoalan dan kedukaan. Roh kita akan tinggal di sana sampai kita siap bagi kebangkitan kita. Kemudian tubuh fana kita akan sekali lagi dipersatukan dengan roh kita, dan kita akan menerima tingkat kemuliaan yang untuknya telah kita persiapkan diri kita lihat bab 46 dalam buku ini. Banyak orang bertanya-tanya seperti apa dunia roh itu. Tulisan suci dan para nabi zaman akhir telah memberi kita informasi mengenai dunia roh. Penghiburan apa yang Anda terima dari pengetahuan Anda bahwa ada kehidupan setelah kematian? Bagaimana kita dapat menggunakan pemahaman kita tentang dunia roh setelah kehidupan fana untuk menghibur orang lain? Di Manakah Dunia Roh Setelah Kehidupan Fana Itu? Para nabi zaman akhir telah mengatakan bahwa roh dari mereka yang telah meninggal dunia berada tidak jauh dari kita. Presiden Ezra Taft Benson berkata “Kadang-kadang tabir antara kehidupan ini dan kehidupan setelah ini menjadi begitu tipis. Orang-orang terkasih kita yang telah meninggal tidak berada jauh dari kita” dalam Conference Report, April 1971, 18; atau Ensign, Juni 1971, 33. Presiden Brigham Young mengajarkan bahwa dunia roh setelah kehidupan fana ada di bumi, di sekitar kita lihat Ajaran-Ajaran Presiden Gereja Brigham Young [1997], 323. Bagaimana Sifat Roh Kita? Makhluk roh memiliki bentuk tubuh yang sama seperti makhluk fana kecuali bahwa tubuh roh bentuknya sempurna lihat Eter 316. Roh-roh membawa bersama mereka dari bumi sikap pengabdian atau antagonisme mereka terhadap hal-hal kebenaran lihat Alma 3434. Mereka memiliki selera dan hasrat yang sama dengan yang mereka miliki sewaktu mereka tinggal di bumi. Semua roh berada dalam bentuk dewasa. Mereka sudah dewasa sebelum keberadaan fana mereka, dan mereka dalam bentuk dewasa setelah kematian, bahkan jika mereka meninggal sebagai bayi atau anak-anak lihat Ajaran-Ajaran Presiden Gereja Joseph F. Smith [1998], 134. Mengapa penting untuk mengetahui bahwa roh kita akan memiliki sikap yang sama di dunia roh sebagaimana yang mereka miliki sekarang? Bagaimana Keadaan di Dunia Roh Setelah Kehidupan Fana? Nabi Alma dalam Kitab Mormon mengajarkan dua perbedaan atau keadaan di dunia roh “Roh orang-orang yang benar diterima di dalam keadaan bahagia, yang disebut firdaus, suatu keadaan yang tenang, suatu keadaan yang damai, di mana mereka akan beristirahat dari segala kesulitan mereka dan dari segala persoalan dan kedukaan. Dan kemudian akan terjadi, bahwa roh orang-orang jahat, ya, yaitu yang berdosa—karena lihatlah, mereka tidak mempunyai tempat ataupun bagian apa pun daripada Roh Tuhan; karena lihatlah, mereka memilih perbuatan jahat daripada perbuatan baik. Karena itu, roh iblis telah memasuki diri mereka dan menduduki rumah mereka—dan semua ini akan dicampakkan ke dalam kegelapan yang paling gelap; di sana akan terdapat tangisan dan ratapan dan kertakan gigi dan ini karena kedurhakaan mereka sendiri, karena dituntun sebagai tawanan oleh kehendak iblis. Maka inilah keadaan daripada jiwa orang-orang yang jahat. Ya, di dalam kegelapan dan keadaan mengerikan sedang menantikan dengan penuh ketakutan akan menyalanya rasa berang murka Allah ke atas mereka. Jadi mereka tetap tinggal di dalam keadaan ini, demikian juga orang yang benar di firdaus sampai waktu kebangkitan mereka” Alma 4012–14. Roh-roh digolongkan menurut kemurnian hidup mereka dan kepatuhan mereka terhadap kehendak Tuhan ketika berada di bumi. Mereka yang saleh dan yang jahat dipisahkan lihat 1 Nefi 1528–30, namun roh-roh dapat maju sewaktu mereka mempelajari asas-asas Injil dan hidup sesuai dengannya. Roh-roh di firdaus dapat mengajar roh-roh di dalam penjara lihat Joseph F. Smith—Penglihatan mengenai Penebusan Orang yang Telah Mati . Firdaus Menurut Nabi Alma, roh orang-orang yang saleh beristirahat dari persoalan dan kedukaan dunia. Meskipun demikian, mereka sibuk dalam melakukan pekerjaan Tuhan. Presiden Joseph F. Smith melihat dalam sebuah penglihatan bahwa segera setelah Yesus Kristus disalibkan, Dia mengunjungi orang-orang yang saleh di dunia roh. Dia menunjuk para utusan, memberi mereka kuasa dan wewenang, serta mewenangkan mereka untuk “membawa terang Injil kepada mereka yang berada dalam kegelapan, yaitu kepada semua roh manusia” Joseph F. Smith—Penglihatan mengenai Penebusan Orang yang Telah Mati 130. Gereja diorganisasi di dunia roh, dan para pemegang imamat melanjutkan tanggung jawab mereka di sana lihat Joseph F. Smith—Penglihatan mengenai Penebusan Orang yang Telah Mati 130. Presiden Wilford Woodruff mengajarkan “Imamat yang sama terdapat di sisi lain tabir .… Setiap Rasul, setiap Tujuh Puluh, setiap Penatua, dan seterusnya, yang telah meninggal dalam iman segera setelah dia berlanjut ke sisi lain tabir, masuk ke dalam pekerjaan pelayanan” Deseret News, 25 Januari 1882, 818. Hubungan keluarga juga penting. Presiden Jedediah M. Grant, penasihat bagi Brigham Young, melihat dunia roh dan menguraikan kepada Heber C. Kimball organisasi yang ada di sana “Dia mengatakan bahwa orang-orang yang dia lihat di sana diorganisasi dalam kapasitas keluarga .… Dia mengatakan, Ketika saya melihat pada keluarga-keluarga itu, ada yang kurang dalam beberapa keluarga, … karena saya melihat keluarga-keluarga yang tidak diizinkan datang dan tinggal bersama-sama, karena mereka telah tidak menghormati pemanggilan mereka di sini’” Deseret News, 10 Desember 1856, 316–317. Penjara Roh Rasul Petrus merujuk pada dunia roh sebagai penjara, yang demikian adanya bagi sebagian orang lihat 1 Petrus 318–20. Di dalam penjara roh terdapat roh mereka yang belum menerima Injil Yesus Kristus. Roh-roh ini memiliki hak pilihan dan dapat dibujuk baik oleh yang baik maupun yang jahat. Jika mereka menerima Injil dan tata cara-tata cara dilaksanakan bagi mereka di bait suci, mereka dapat meninggalkan penjara roh dan tinggal di firdaus. Di dalam penjara roh juga terdapat mereka yang menolak Injil setelah itu dikhotbahkan kepada mereka baik di bumi maupun di penjara roh. Roh-roh ini menderita dalam suatu keadaan yang dikenal sebagai neraka. Mereka telah menjauhkan diri mereka sendiri dari belas kasihan Yesus Kristus, yang berfirman, “Karena lihatlah, Aku, Allah telah menderita segala hal ini untuk semua orang, supaya mereka tidak perlu menderita jika mereka mau bertobat; Tetapi jika mereka tidak mau bertobat, mereka harus menderita bahkan seperti Aku; Penderitaan itu menyebabkan Aku sendiri, yaitu Allah, yang paling Besar daripada segala-galanya, bergemetar karena rasa sakit, dan berdarah di setiap pori kulit dan menderita baik jasmani mapun rohani” A&P 1916–18. Setelah menderita bagi dosa-dosa mereka, mereka akan diizinkan, melalui Kurban Tebusan Yesus Kristus, untuk mewarisi tingkat kemuliaan yang paling rendah, yaitu kerajaan Telestial. Bagaimana keadaan di dunia roh serupa dengan keadaan dalam kehidupan ini? Tulisan Suci Tambahan 1 Petrus 46 Injil dikhotbahkan kepada mereka yang telah meninggal Musa 737–39 penjara roh dipersiapkan bagi mereka yang jahat A&P 76 wahyu mengenai tiga kerajaan kemuliaan Lukas 1619–31 nasib pengemis dan orang kaya di dunia roh
Kitadapat menghadapi kematian seperti keriangan anak-anak yang pulang sekolah. Seorang penyair tak di-kenal menulis puisi: Suatu hari lonceng akan berbunyi, Suatu hari hatiku akan berdebar-debar Seiring dengan teriakan, sekolah usai, Pelajaran selesai, aku berlari pulang.
Kematian adalah sesuatu yang berat untu dihadapi. Hingga banyak kepercayaan yang menyatakan bahwa 40 hari setelah meninggal, ruh seseorang masih berada di merupakan perpindahan dari alam dunia ke alam akhirat. Namun, bagaimana pandangan Islam mengenai keyakinan bahwa ruh orang yang meninggal masih berada di sekitar keluarganya selama 40 hari?Baca Juga 3 Jenis Kematian Mendadak pada Bayi dan Cara MencegahnyaKeterangan Mengenai 40 Hari setelah MeninggalFoto Foto Orami Photo StockDalam studi Semantiks diketahui bahwa untuk masyarakat Indonesia, kematian dipahami melalui beberapa konsep seperti istirahat, kematian, perjalanan yang terbagi menjadi kepergian, perpisahan, dan ini mengindikasikan bahwa pemahaman terhadap kematian memiliki struktur konseptual dasar, yaitu kematian adalah kematian yang merupakan proses perpisahan antara ruh dan jasad yang pasti akan menimpa seluruh makhluk yang hari setelah orang meninggal tidaklah berada di rumah seperti yang kebanyakan orang percaya. Tidak ada keterangan atau nash yang ditemukan menyatakan hal jika berada di rumah, itu artinya ruh seseorang masih berurusan dengan hal-hal dunia yang tidak dinyatakan oleh nash Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah dalam bukunya al-Ruh disebutkan bahwa ada beberapa opini tentang arwah atau ruh sesudah meninggal sampai hari kiamat datang itu ada di banyaknya opini tersebut, tidak ada sama sekali diterangkan bahwa arwah-arwah akan Juga 4 Nasihat Kematian dari Rasulullah SAW yang Bisa Jadi Bahan RenunganUntuk arwah orang-orang yang beriman, mereka akan merasakan ketentraman di alam barzakh yang luas yang penuh dengan kenikmatan dan rezeki yang melimpah di dalamnya. Allah SWT berfirmanوَلَا تَقْفُ مَا لَيْسَ لَكَ بِهٖ عِلْمٌ ۗاِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ اُولٰۤىِٕكَ كَانَ عَنْهُ مَسْـُٔوْلًاWa lā taqfu mā laisa laka bihī 'ilm, innas-sam'a wal-baṣara wal-fu`āda kullu ulā`ika kāna 'an-hu mas`ụlāArtinya “Janganlah kamu mengikuti sesuatu yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya akan diminta pertanggung jawabannya.” QS Al-Isra’ 36Setelah membaca keterangan tersebut, di dalamnya dapat disimpulkan bahwa ruh akan berada di alam barzah atau alam untuk waktunya akan sangat lama, sampai datangnya hari kiamat dengan ditandai oleh bunyi sangkakala yang ditiup oleh malaikat karena alam dunia dan alam kubur berbeda, ruh tidak dapat melihat manusia. Ini juga karena tidak ada dalil yang gaib harus disertai dengan dalil, karena hanya Allah SWT saja yang mengetahuinya dan manusia wajib Juga 11 Hadits dan Ayat Alquran tentang Kematian untuk jadi PengingatPerjalanan Ruh setelah KematianFoto Arti Ibu Meninggal Sebagai Pertanda Buruk Foto Orami Photo StockRuh merupakan unsur non materi yang ada dalam jasad yang diciptakan oleh Allah SWT. Namun, bagaimana kondisi ruh seseorang setelah meninggal dunia?Tidak ada seorang pun yang boleh menyandarkan kabar mengenai hal gaib kecuali berdasarkan Alquran dan hadis yang mengenai ruh sebenarnya sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW dan para sahabat nabi. Oleh karena itu, para nabi diperintahkan oleh Allah SWT untuk menjawabقُلِ الرُّوْحُ مِنْ اَمْرِ رَبِّيْQulir-rụḥu min amri rabbiArtinya “Ruh itu adalah urusan Rabb-ku.” QS Al-Israa 85Menjelang wafatnya nabi, Allah SWT memperlihatkan pahala yang berlimpah dan ganjaran besar yang akan mereka dapatkan di sisi-Nya di SWT juga memberikan pilihan kepada mereka apakah ingin tetap di dunia atau pindah ke tempat yang sangat mulia. Tidak diragukan lagi bahwa nabi memilih ke tempat yang abadi yakni hadis riwayat Bukhari, Aisyah berkata ketika malaikat pencabut nyawa datang kepada Rasulullah SAW sementara kepala beliau di pangkuannya, maka Rasulullah SAW pingsan beberapa tak lama kemudian ia sadar kembali, lalu beliau menatap ke atas langit-langit rumah sambil mengucapkan Ya Allah pertemukanlah aku dengan teman-teman yang paling mulia’.Baca Juga Syarat dan Cara Mengurus Akta Kematian, Bisa Pakai Aplikasi Online!Aisyah berkata, dengan demikian Rasulullah SAW tidak memilih untuk hidup lebih lama lagi bersama kami. “Saya ingat yang pernah beliau sampaikan kepada kami ketika masih sehat, itulah kata-kata terakhir yang beliau ucapkan.”Saat malaikat pencabut nyawa atau malaikat Izrail mencabut ruh seseorang, maka tidak ada sekejap matapun ruh tersebut ruh tersebut langsung dipegang oleh dua malaikat yang akan mengantarkannya ke langit. Bagi muslim yang saleh dan taat kepada Allah SWT, sebelum diantar di langit ia dibalut dengan kain kafan dari surga dan diberi wangi-wangian dari surga yang wanginya melebihi minyak malaikat penjaga pintu langit membuka pintu-pintu langit untuknya sambil berkata Ruh siapa yang wangi dan harum ini? Malaikat pengantar ruh mengatakan Fulan bin Fulan dengan nama terbaik yang diperolehnya di malaikat di langit dan bumi berdoa agar rahmat baginya dan agar ruh tersebut naik melalui arah mereka. Lalu tiap malaikat di setiap langit turut mengantarkannya sampai langit ke tujuh untuk bertemu dengan Allah SWT. Para malaikat mengantarkannya sebagai bentuk kehormatan atau dibawa ke langit, maka langsung dibawa lagi ke jasadnya lalu di kuburkan, setelah di kubur maka datang malaikat penjaga kubur menanyakan beberapa pertanyaan di alam beriman bisa menjawab semua pertanyaan tersebut, dan diperlihatkanlah neraka dan orang ini langsung ketakutan, lalu malaikat berkata berbahagialah karena telah diselamatkan dari diperlihatkan surga, maka orang ini bahagia dan ingin segera menuju surga. Maka kubur tersebut di luaskan, dan orang ini berada di alam kubur atau barzah sampai kiamat Juga Kenali Gejala Thanatophobia, Rasa Takut Berlebih akan KematianAdapun ruh yang buruk dari hamba yang tidak saleh, setelah dicabut ruhnya lalu ia dibalut dengan kain kafan dan diberi wewangian dari neraka sehingga keluar darinya bau yang sangat busuk dan sangat tidak disukai maikat yang di langit melaknatnya ketika ia dicabut, pintu-pintu langit ditutup tidak dibuka untuknya, setiap malaikat berdoa agar ruhnya tidak naik ke arah dan ruh tadi melewati sekelompok malaikat yang bertanya ruh siapa yang sangat bau busuk ini? Malaikat pembawa ruh menjawab Fulan bin Fulan dengan nama terburuk yang digunakan di penjaga pintu tetap tidak membukakan pintu langit. Dalam Alquran Allah SWT berfirmanاِنَّ الَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا وَاسْتَكْبَرُوْا عَنْهَا لَا تُفَتَّحُ لَهُمْ اَبْوَابُ السَّمَاۤءِ وَلَا يَدْخُلُوْنَ الْجَنَّةَ حَتّٰى يَلِجَ الْجَمَلُ فِيْ سَمِّ الْخِيَاطِ ۗInnallażīna każżabụ bi`āyātinā wastakbarụ 'an-hā lā tufattaḥu lahum abwābus-samā`i wa lā yadkhulụnal-jannata ḥattā yalijal-jamalu fī sammil-khiyāṭ…Artinya “Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu langit dan tidak pula mereka masuk surga, hingga onta masuk ke lubang jarum.” QS Al-A’raf 40.Demikian penjelasan mengenai 40 hari setelah meninggal. Semoga dapat meningkatkan keimanan kepada Allah SWT, hingga terus menjalanakan amalan saleh sepanjang hidup.
BACAAN LUKAS 4:1-4. 1) Yesus penuh dengan Roh Kudus, dan Roh Kudus memimpin Dia ke padang gurun supaya dicobai oleh Iblis (Matius 4:1). a) Ini menunjukkan bahwa kalau seseorang penuh dengan Roh Kudus / dekat dengan Tuhan, itu tidak berarti bahwa ia bebas dari serangan setan. Setan justru lebih senang menyerang orang yang dekat dengan Tuhan
Ibarat pohon yang tidak pernah layu pada musim kering, demikianlah kehidupan orang percaya di tengah tantangan dan pergumulan. Bukan saja sekedar tetap hidup, tetap eksis tapi juga terus berbuah. Untuk memiliki kualitas dan kehidupan seperti itu, Yeremia menyampaikan bagi Israel juga kita agar mengandalkan Tuhan dan menaruh harapan pada Tuhan. Berbicara tentang harapan, setiap orang pasti memiliki harapan. Harapan untuk menemukan jodoh, harapan agar sembuh kala sakit, harapan untuk memperoleh pekerjaan, pokoknya banyak harapan yang kita inginkan. Harapanlah yang membuat kita dapat bertahan dalam situasi yang paling buruk sekalipun. Seseorang yang terombang-ambing dan hanyut dilaut, tanpa makan ia masih bisa bertahan beberapa hari. Tanpa minum dapat bertahan beberapa jam. Tetapi tanpa harapan maka semua usaha akan sia-sia. Harapan memberi energi positif bagi hati, pikiran dan jiwa. Tanpa harapan kita hanya melihat kesulitan, masalah dan persoalan melulu. Tapi dengan harapan kita dapat melihat peluang. Tanpa harapan kita hanya akan meratapi, marah, bersungut bahkan mengeluh dengan persoalan tapi dengan harapan kita mampu menemukan makna dan pelajaran dibalik persoalan. Hari ini kita beribadah, berjumpa dengan Tuhan dan bersyukur karena kita memiliki harapan di dalam Tuhan. Harapan bahwa kelak kita akan berjumpa dengan orang yang kita kasihi yang telah pergi mendahului kita. Harapan yang membuat kita mampu bersyukur sehingga peristiwa kematian yang mengakibatkan dukacita dan kesedihan, tidak membuat kita kecewa dan meninggalkan Tuhan tapi justru membuat kita makin setia dan mengasihi Tuhan. Harapan di dalam Tuhan memampukan kita untuk mengalahkan segala kekhawatiran dan kesedihan sepeninggal orang yang kita kasihi. Saudaraku, ayat bacaan kita adalah sebuah nubuat harapan bagi Israel. Yeremia menubuatkan betapa pentingnya menaruh harapan pada Tuhan dan mengandalkan kuasa Tuhan. Masa itu, Kerajaan Yehuda Israel Selatan sedang menghadapi ancaman dari Mesir dan Babel. Di tengah ancaman itu jika Israel mengandalkan manusia atau kekuatan sekutu dengan bangsa lain maka mereka akan hancur. Apalagi jika Israel meninggalkan Allah dan berpaling dari Allah. Dalam keadaan menghadapi tekanan dan bahaya. Israel memang rapuh tapi di dalam Tuhan mereka akan kuat. Pada akhirnya, dalam sejarah Israel ternyata mereka memilih bersekutu dengan Asyur. Mereka mencari pertolongan di luar Tuhan. Mereka gagal dalam hal taat dan setia. Yang terjadi adalah mereka ditaklukan oleh Babel. Belajar dari kehidupan Israel dan nubuat Yeremia, maka keluarga besar dan persekutuan sekalian diingatkan Pertama, Tuhan memberkati orang yang mengandalkan Tuhan. Mengandalkan Tuhan berarti melibatkan Tuhan dalam setiap proses kehidupan, percaya pada cara dan waktu Allah untuk menyatakan pertolonganNya. Jadi tidak melakukan sesuatu menurut kehendak sendiri. Tidak menempuh cara – cara yang bertentangan dengan kehendak Tuhan Kedua, Tuhan memberkati orang yang berharap padaNya. Berharap berarti tetap optimis, bagaimanapun juga situasi kehidupan yang terjadi. Ketiga, bagi orang yang mengandalkan Tuhan dan berharap kepada Tuhan maka hidupnya penuh berkat yang tak berkesudahan. Tuhan tidak hanya memberi berkat tapi juga menjadikan kita sebagai saluran berkat. Ibarat pohon yang ditanam di tepi aliran air bukan saja terus berbuah bagi dirinya sendiri tapi buah itu dapat dinikmati oleh orang lain. Marilah bersyukur dengan mengandalkan Tuhan dan menaruh pengharapan hanya pada Tuhan. Hidup bersyukur adalah hidup berkelimpahan berkat, karena berkat Tuhan tidak hanya kita ukur dari apa yang kita miliki tapi juga dari sebongkah batu yang merintangi jalan-jalan kita. Bagi orang yang selalu bersyukur, setiap jalan adalah jalan Tuhan. Entah itu terjal berbatu, jurang curam, atau tebing mendaki, bahkan jalan yang lurus sekali pun. Jalanilah hidup dengan iman dan bersyukurlah senantiasa. Amin. Tuhan memberkati.
MenurutNabi Alma, roh orang-orang yang saleh beristirahat dari persoalan dan kedukaan dunia. Meskipun demikian, mereka sibuk dalam melakukan pekerjaan Tuhan. Presiden Joseph F. Smith melihat dalam sebuah penglihatan bahwa segera setelah Yesus Kristus disalibkan, Dia mengunjungi orang-orang yang saleh di dunia roh.
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID y99bjqVqwu0vAqpEfjVl0e9OtbvD0Bu8jrPBHjRIeGRfq9AO0FFwxg==
Hariini kita ada di tempat ini untuk mengenang atau memperingati tiga tahun meninggalnya Bapak Supriyo. Tentu kita ada di tempat ini tidak untuk mendoakan arwah Bapak Supriyo, tapi untuk mengenang peristiwa ini.Sebab, bagi kita orang percaya, kita yakin bahwa orang yang meninggal dalam Tuhan, pasti sudah ada bersama Bapa di Sorga, dan tidak memerlukan doa-doa kita yang masih ada di dunia.
Lori Official Writer Kenaikan Yesus dirayakan 40 hari setelah kebangkitan-Nya dari kematian. Momen kenaikan ini menjadi kisah perjalanan terakhir Yesus di dunia sejak kedatangan-Nya. "Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka. Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah." Lukas 24 50-53 "Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga." Kisah Para Rasul 1 9-11 Setelah kebangkitan, Yesus menghabiskan waktu selama 40 hari untuk mengajar murid-murid-Nya tentang ihwal kerajaan Allah Kisah Para Rasul 1 3 dan kemudian dia terangkat’ ke surga Kisah 1 2, 11. Sejak itu, pesan salib dan kubur Yesus menjadi Injil yang diproklamirkan oleh para pengikut-Nya sepanjang sejarah baca 1 Korintus 15 1-4. Baca Juga 4 Alasan Kenapa Kenaikan Yesus ke Surga Penting Bagi Orang Percaya Untuk lebih memahami pesan penting apa yang tertanam dalam peristiwa kenaikan Yesus, 6 hal ini mungkin bisa menjelaskannya 1. Yesus melanjutkan pekerjaan-Nya di surga Dalam Kisah Para Rasul 1 1-2 dituliskan, “Hai Teofilus, dalam bukuku yang pertama aku menulis tentang segala sesuatu yang dikerjakan dan diajarkan Yesus, sampai pada hari Ia terangkat. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya.” Ayat ini menjelaskan bahwa kenaikan Yesus bukanlah akhir dari pekerjaan-Nya. Tapi hal itu justru adalah babak baru dari perjalanan pekerjaan Yesus sebagai Tuhan dan Juru Slamat. Itulah buku kedua Lukas dimana dia menulis soal Kisah Kebangkitan Yesus dimana kemudian Dia akan bekerja dari surga, melalui umat-Nya dengan kuasa Roh Kudus untuk menggenapi kehendak-Nya di bumi. 2. Tuhan Yesus yang sudah diutus mengirimkan seorang penolong yaitu Roh Kudus kepada umat-Nya Setelah kebangkitan-Nya Yesus berkata kepada para pengikut-Nya, “Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi." Lukas 24 49 Dalam khotbahnya di hari pentakosta, Petrus menjelaskan, “Dan sesudah Ia ditinggikan oleh tangan kanan Allah dan menerima Roh Kudus yang dijanjikan itu, maka dicurahkan-Nya apa yang kamu lihat dan dengar di sini.” Kisah 2 33. Yesus telah memenuhi janji janji-Nya dengan mencurhakna Roh Kudus ke atas semua manusia. Tuhan yang terangkat ke surga mengirimkan Roh-Nya untuk hadir bersama umat-Nya Yohanes 14 16, untuk memberikan mereka kemampuan mengerjakan misi ke seluruh pejuru dunia Kisah 1 8; 4 31 dan mengubah orang percaya untuk menjalani kehidupan baru yang mencerminkan teladan raja mereka Roma 8 9-11; 2 Korintus 3 18. 3. Kenaikan Yesus adalah penobatan diri-Nya sebagai Raja surgawi Kenaikan Yesus merupakan peristiwa penting dimana Dia akhirnya mengenakan mahkota raja atas dunia. Menurut pengakuan Iman Rasuli dikatakan, “Dia naik ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah Bapa Yang Maha Kuasa.” Yesus dibawa ke surga dana wan pun menutup-Nya dari pandangan para pengikut-Nya. Sementara Stefanus bersaksi bahwa dirinya melihat bahwa seorang Anak Manusia duduk di sebelah kanan Allah Kisah 7 56. Ayat-ayat inilah yang membuktikan bahwa kenaikan Yesus menjadi bukti penggenapan nubuatan penting dalam Daniel 7 13-14. baca juga Wahyu 3 21; Wahyu 5 6-13; Mazmur 110 1; Kisah 2 34-35; 1 Korintus 15 25; Ibrani 1 13. 4. Kenaikan Yesus sebagai peristiwa dimana Dia kembali lagi kepada Bapa-Nya Sebelum dan sesudah kematian dan kebangkitan, Yesus menyatakan bahwa Dia diutus oleh Bapa-Nya dan harus kembali kepada Bapa-Nya. “Aku datang dari Bapa dan Aku datang ke dalam dunia; Aku meninggalkan dunia pula dan pergi kepada Bapa." Yohanes 16 28 Baca Juga FaktaAlkitab Terbongkar! Rupanya Lokasi Ini Jadi Tempat Yesus Naik Ke Surga 5. Kenaikan Yesus adalah peristiwa dimana Dia telah diangkat sebagai mediator dan imam surgawi orang percaya Yesus adalah perantara yang unik antara Allah Bapa dan manusia 1 Timotius 2 5. Kematian dan kebangkitan-Nya menjadi tebusan atas pengampunan, pembenaran dan rekonsiliasi kita dengan Allah Roma 4 25; Roma 5 1; 2 Korintus 5 18-21. Perhatikan juga bahwa Tuhan Yesus yang agung sekarang ada di surga untuk bersekutu dengan umat-Nya sebagai imam dan pembela agung nan sejati kita Roma 8 34; Ibrani 1 3; Ibrani 7 25; Ibrani 8 1; 1 Yohanes 2 1. Selama pelayanannya di bumi, pekerjaan Yesus amat sangat terbatas secara geografis, dia tidak mengajar di Ethiopia saat pengembuhan di China. Tapi sekarang Dia bekerja di mana-mana dan bisa mendengar dan menanggapi doa-doa kita, tak peduli dengan waktu dan tempat. Dia bersimpati dengan perjuangan dan janji kita untuk melakukan apapun yang kita minta dalam nama-Nya Yohanes 14 13-14; Ibrani 4 15-16. 6. Tuhan Yesus yang naik ke surga akan kembali sebagai Raja dan Hakim Dalam Kisah 1 11, dua malaikat menjelaskan kepada murid-murid, “Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga." Pada masa pemerintahan surgawi Yesus suatu saat nanti akan kembali lagi ke bumi Wahyu 11 15; 19 10-16; 22 3. Inilah hal yang kita minta saat kita berdoa, “Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di surga” Matius 6 10. Kelak, saat Dia kembali Yesus akan menjadi hakim yang adil, yang membenarkan orang-orang yang tertindas dan mengadili musuh-musuh-Nya. Baca Juga Yesus Bangkit! Ini 25 Ayat Alkitab dan Doa untuk Merayakan Kebangkitan-Nya! Pesan penting yang perlu kita renungkan dari kebaikan Yesus Meskipun sering diabaikan, kenaikan Yesus justru menjadi bagian penting dari misi Yesus di dunia sekaligus sebagai penanda penobatan-Nya sebagai Raja Surgawi. Yesus telah menyelesaikan misi Bapa-Nya dan sekarang Dia memerintah dengan segala wewenang dan berdoa dengan penuh simpati sebagai mediator dan imam besar kita. Berikut 4 rangkuman penting soal kebaikan Yesus bagi kehidupan orang percaya 1. Yesus saat ini memerintah sebagai Raja dan terus bekerja dan terlibat atas segala persoalan di dunia ini dan juga kehidupan kita. 2. Yesus berpesan supaya kita hidup dengan berani, percaya diri dan memiliki pemikiran strategis sebagai pelayan Kerajaan Surgawi. Ketahuilah bahwa pekerjaanmu di dalam Yesus tidak sia-sia 1 Korintus 15 58. 3. Sebagai orang-orang yang akan menghadapi penderitaan, ingatlah bahwa kita memandang salib Yesus. Karena sebelum kita menderita, Dia sudah terlebih dahulu menderita sengsara yang besar. Karena itulah dia bisa menjadi mediator yang paling berbelas kasihan dan bersimpatik. 4. Akhirnya, tetaplah berpegang teguh dalam pengharapan. Tuhan yang terangkat ke surga akan kembali sebagai hakim dan raja. Dia akan menghapuskan ketidakadilan, mengakhiri penderitaan, dan menghancurkan kematian. Dia juga akan mendirikan kerajaan kebenaran yang dipimpin oleh kasih-Nya. Apakah Anda ingin mengambil bagian untuk memuridkan generasi yang mengasihi Tuhan, berani membagikan kabar baik dan memuridkan? Mari menjadi bagian dari pelayanan kami. Tentang Pelayanan Kami Selengkapnya Sumber Halaman 1
KhotbahHari Kenaikan Yesus Kristus 25 Mei 2017. Rancangan Khotbah • 24 May 2017 • Dewan Pembinaan Teologi GKJW. KAMIS, 25 Mei 2017. Pembukaan Bulan Kesaksian & Pelayanan-ASENSI. Stola Merah. Bacaan 1 : Kisah Rasul 1:1-11. Bacaan 2 : Efesus 1:15-23. Bacaan 3 : Lukas 24:44-53.
-Premièrement, c’est une pratique d’origine pharaonique. Les pharaons l’avaient initiée et propagée au sein des autres peuples. C’est une innovation condamnable, sans fondement en Islam, et contraire à ce qui a été rapporté de façon sûre d’après le Prophète صلى الله عليه وسلم à savoir qu’il a dit quiconque introduit dans notre affaire quelque chose qui lui est étranger le verra rejeter » rapporté par Al Boukhari, 2697 et par Muslim 1718 -Deuxièmement, rendre hommage au mort dans le cadre d’une oraison funèbre prononcée en public et entachée d’exagération, comme c'est le cas de nos jours, n’est pas permis. Ceci s’atteste dans ce qui a été rapporté par Ahmad et Ibn Madja et vérifié par al-Hakim d’après un hadith d’Abd Allah ibn Abi Awfa selon lequel Le Messager d’Allah صلى الله عليه وسلم a interdit les hommages exagérés rendus aux morts » C’est parce que cela revient à évoquer des qualités pour lesquelles le défunt était souvent honoré, à réanimer les douleurs et à accentuer la tristesse. Quant à l’hommage spontané que l’on rend à quelqu’un au passage du cortège funèbre dans le but de faire connaître les grandes œuvres du défunt, il ressemble aux élégies que certains compagnons avaient dédiées aux tués d’Uhud. Et cela est permis, en vertu de ce qui a été rapporté de façon sûre d’après Anas ibn Malick radhiallahu aanhu Ils les Compagnons étaient passés près de la dépouille mortelle de quelqu’un et avaient dit du bien de lui. A quoi le Prophète صلى الله عليه وسلم avait répondu en disant C’est confirmé ». Et puis ils étaient passés près d’une autre dépouille mortelle et en avaient dit du mal. A quoi le Prophète صلى الله عليه وسلم avait répondu en disant C’est confirmé ». Alors, Omar ibn al-Khattab radhiallahu aanhu a dit qu’est ce qui est confirmé ? » Le Prophète صلى الله عليه وسلم lui dit Quand vous aviez dit du bien du premier mort, on a confirmé son accession au paradis et quand vous aviez dit du mal du second on a confirmé son entrée en enfer, puisque vous êtes les témoins d’Allah sur terre » rapporté par al-Boukhari et par Mouslim. Majmu' fatawa wamaqalaat mutanawwia vol. 13, p. 398. ✅ Publié par Cheikh 'Abdel-'Azîz Ibn 'Abdi-llâh Ibn Bâz - الشيخ عبدالعزيز بن عبدالله بن باز
Mengutipbuku Khotbah: Persiapan, Isi, Bentuk yang ditulis De Jong S. Dr (2008), Kenaikan Isa Almasih atau Yesus Kristus diperingati pada hari ke-40 sesudah Paskah. Peringatan ini selalu jatuh pada hari Kamis. Setelah mati di kayu salib, Yesus dikuburkan di sebuah makam baru. Pada hari yang ketiga, kubur Yesus kosong karena Dia sudah bangkit.
JAKARTA – Mayoritas umat Muslim di Indonesia dan Malaysia mengadakan tahlilan untuk mendoakan orang yang baru saja meninggal. Ini biasa dilakukan pada hari pertama kematian sampai hari ketujuh, lalu ada pula yang melakukannya sampai hari ke-40. Beberapa ada yang mengatakan tahlilan dilakukan karena arwah orang tersebut masih ada selama 40 Pusat Studi Alquran PSQ, Prof M. Quraish Shihab mengatakan arwah seseorang yang baru saja meninggal akan pergi ke alam barzakh. Di alam barzakh, mereka akan menunggu sampai hari kiamat tiba lalu pergi ke padang mahsyar.“Bisa jadi itu merupakan kesan kita bahwa dia seakan-akan ada. Tidak harus itu. Masa kita harus katakan dia di tengah kita sehingga dia tidak pergi ke alam barzakh? Kita enggak di alam barzakh, kita di dunia,” kata Quraish Shihab dalam video di kanal Youtube Najwa Shihab bertema Bekal Menuju Ilahi Tanda-Tanda arwah masih ada selama 40 hari setelah meninggal adalah ucapan atau ungkapan. Ungkapan tersebut untuk menggambarkan suasana selama 40 hari itu seakan-akan dia yang meninggal masih berada di sekitar keluarga yang ditinggalkan. Sementara terkait dengan tahlilan, kata dia itu merupakan budaya. “Iya itu budaya, mau adakan setiap hari boleh, lima hari boleh. Umat Islam di banyak tempat memilih hari ketiga, ketujuh, ke empat puluh,” ujar ada larangan untuk melakukan tahlilan. Namun, tidak ada pula anjuran untuk melakukannya. Quraish Shihab mengatakan itu yang menjadikan sementara orang mengatakan karena Rasulullah SAW tidak mengamalkan tidak usah amalkan. Ada pula yang mengatakan apa yang tidak diamalkan Rasulullah SAW tidak harus ditinggalkan.“Jadi jalan tengahnya yang mau silahkan yang enggak mau silahkan. Paling penting, doakan dia kapan dan dimanapun,” kata dia. BACA JUGA Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Klik di Sini
0q37XG7. j07xp2u3rv.pages.dev/175j07xp2u3rv.pages.dev/29j07xp2u3rv.pages.dev/329j07xp2u3rv.pages.dev/176j07xp2u3rv.pages.dev/329j07xp2u3rv.pages.dev/70j07xp2u3rv.pages.dev/50j07xp2u3rv.pages.dev/190j07xp2u3rv.pages.dev/41
khotbah 40 hari setelah kematian